top of page
Search
Writer's pictureRizky Ismail

8 Perawatan Untuk Membantu Mengobati Wasir Dalam

Updated: Feb 13, 2019

Ambeien atau wasir merupakan penyakit di mana pembuluh darah yang ada di sekitar anus atau rektum (bagian akhir dari usus besar, sebelum anus) membengkak dan meradang.


Pembuluh darah bisa membengkak di dalam anus dan tidak dapat terlihat, ini disebut sebagai wasir internal atau wasir dalam. Di bagian ini saraf untuk perasa nyeri sedikit, sehingga penderita wasir biasanya tidak menyadari.


Tapi bisa juga pembuluh yang membengkak besar hingga menonjol keluar dari anus. Jika sampai keluar dari anus dan ditekan otot kanal anus, kondisi ini bisa sangat menyakitkan. Terlebih lagi, jika aliran darah menuju wasir terhenti.



Penyebab sebenarnya dari wasir atau ambeien masih belum jelas. Tapi pada kebanyakan kasus yang ada, diperkirakan ada kaitan kuat dengan meningkatnya tekanan dalam aliran darah di dalam atau di sekitar anus. Tekanan inilah yang menyebabkan pembuluh darah pada anus membengkak atau mengalami peradangan.


Di bawah ini adalah beberapa kondisi yang bisa meningkatkan risiko Anda terkena wasir atau ambeien.

  • Penyakit konstipasi yang berkelanjutan karena kekurangan serat dalam makanan.

  • Obesitas atau kelebihan berat badan.

  • Melakukan seks anal.

  • Diare yang berkepanjangan.

  • Riwayat kesehatan keluarga dengan hemoroid, menjadikan Anda lebih berisiko menderita wasir atau ambeien.

  • Terlalu sering duduk dalam waktu lama.

  • Batuk dan muntah-muntah yang berkelanjutan.

  • Sering mengangkat beban berat.

  • Kehamilan sebagai kondisi yang bisa meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di panggul. Pembuluh darah akan membesar dan wasir akan muncul. Wasir biasanya akan sembuh setelah Anda melahirkan.

  • Bertambahnya usia. Saat usia semakin menua, jaringan penopang tubuh semakin lemah. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko terkena wasir.

Jika Anda mengalami sulit bab yang disertai dengan bab berdarah, dan juga timbulnya benjolan yang disertai rasa tidak nyaman atau nyeri, kemungkinan besar Anda menderita wasir atau ambeien.


Klasifikasi Tingkat Keparahan Wasir Dalam


Wasir bisa digolongkan lebih jauh lagi tergantung kepada ukuran dan tingkat keparahannya:

  • Tingkat satu: pembengkakan kecil yang muncul di dalam dinding anus dan tidak terlihat di luar anus.

  • Tingkat kedua: pembengkakan lebih besar yang keluar dari anus saat Anda buang air besar dan masuk kembali dengan sendiri saat sudah selesai buang air.

  • Tingkat ketiga: satu atau lebih benjolan kecil yang menggantung dari anus dan bisa didorong untuk masuk kembali.

  • Tingkat keempat: benjolan besar yang menggantung dari anus dan tidak bisa didorong kembali.

Jika Anda mengalami gejala wasir yang parah, konsultasikan kepada dokter. Pemeriksaan pendarahan rektum harus dilakukan ketika terjadi. Ini bertujuan agar dokter bisa mengetahui kemungkinan kondisi yang lebih serius.


8 Perawatan Untuk Membantu Mengobati Wasir Dalam


Tingkat keparahan wasir dapat bertambah parah. Untuk meredakan gejala dan mencegah agar wasir tidak berkembang pada tingkat yang serius, beberapa tindakan di bawah ini bisa dilakukan:


Konsumsi banyak makanan berserat dan cairan


Cairan dan serat yang cukup dapat menjadikan tinja lebih lembut sehingga mengurangi tekanan pada wasir. Jika perlu, tambahkan suplemen serat agar perdarahan, peradangan, dan pembesaran wasir tidak bertambah parah. Hal ini juga dapat mengurangi iritasi yang disebabkan oleh sisa-sisa tinja yang terperangkap di sekitar pembuluh darah.


Jika konsumsi serat menyebabkan perut kembung, maka konsumsilah serat dengan jumlah yang ditingkatkan secara perlahan-lahan. Gandum utuh, brokoli, polong-polongan, dan buah-buahan segar adalah berbagai makanan yang mengandung banyak serat.


Jangan menunda keinginan untuk BAB


Menunda keinginan buang air besar dengan alasan menunggu waktu yang nyaman, dapat berbahaya terutama bagi penderita wasir. Hal tersebut dapat membuat tinja berkumpul makin banyak, sehingga menambah tekanan dan tegangan pada wasir. Oleh karena itu, menjadwalkan buang air besar secara teratur dapat meringankan kondisi penderita wasir.


Berendam air hangat


Merendam bokong dan pinggul menggunakan air hangat bisa membantu meringankan keluhan pada wasir, dengan mengurangi rasa gatal, iritasi, dan kejang otot anus. Caranya mudah saja, cukup duduk di bak mandi yang berisi air hangat hingga sebatas pinggang. Lakukan hal tersebut selama 20 menit setelah buang air besar, sebanyak 2-3 kali sehari. Jangan lupa, keringkan daerah anus dengan lembut setelahnya.


Olahraga secara teratur


Melakukan olahraga secara teratur setidaknya 20-30 menit tiap hari juga dapat bermanfaat positif bagi penderita wasir. Berolahraga dapat membantu merangsang gerakan usus sehingga tinja lebih mudah keluar. Jenis olahraga yang direkomendasikan adalah olahraga aerobik, misalnya jalan cepat.


Menempelkan es dan duduk di tempat empuk


Untuk meredakan nyeri dan pembengkakan pada wasir, menempelkan es yang dibungkus kain di daerah anus juga bisa dilakukan. Selain itu, duduk di atas permukaan yang empuk, misalnya di atas bantal, bisa membantu mengurangi pembengkakan wasir. Duduk di tempat yang empuk juga bisa mencegah terbentuknya wasir baru.


Jangan mengejan terlalu kuat saat sedang BAB


Tegangan dan tekanan berlebihan bisa menyebabkan perdarahan dan nyeri pada wasir. Ini biasanya disebabkan oleh mengejan terlalu kuat saat buang air besar. Kondisi lain yang biasanya membuat seseorang mengejan dan meningkatkan tekanan dalam rongga perut adalah mengangkat benda yang terlalu berat, batuk, atau sedang hamil. Agar wasir tidak memburuk, maka hal-hal yang menyebabkan menegangnya wasir harus dikurangi atau dihilangkan.


Hentikan pembekuan darah


Rasa nyeri yang menyiksa akibat wasir luar bisa makin menjadi-jadi saat terbentuk bekuan darah. Pembekuan darah ini bisa dihilangkan dengan cara penyuntikan obat penghancur bekuan darah di wasir atau skleroterapi, pemberian obat-obatan oles, atau dengan operasi hemoroid.


Mengunjungi dokter untuk mengobati wasir luar juga wajib dilakukan jika telah terjadi perdarahan di anus. Ketika perdarahan di anus disertai pusing atau pingsan, pastikan untuk segera mendapatkan pertolongan medis, guna mencegah terjadinya kondisi yang lebih buruk.


Menggunakan obat alami


Seperti yang kita ketahui, pengobatan alami dikenal lebih aman dan tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh. Namun tidak semua obat alami yang dijual di pasaran aman dan 100% terbuat dari bahan alami.


Berikut ini kami akan merekomendasikan obat wasir alami dari De Nature Indonesia sebagai alternatif pengobatan wasir yang Anda derita. Saat ini De Nature Indonesia mempunyai 3 produk obat alami untuk membantu mengatasi masalah penyakit wasir atau ambeien, yaitu obat Ambejoss, Zaitop dan Salep Salwa.



Harga Rp. 395.000 (Belum termasuk ongkir ke alamat)


Informasi lebih lanjut mengenai obat wasir herbal de nature bisa kunjungi official website klik link berikut ini www.ambejoss.org


Informasi pemesanan dan konsultasi gratis silahkan hubungi 081 272 630 412 (Aktif WhatsApp).


Obat wasir terebut terbuat dari bahan alami yang dikemas secara moderen dalam bentuk kapsul, beberapa kandungan yang terdapat di dalamnya diantaranya seperti daun ungu, daun binahong, mahkota dewa, kunyit putih, dan zaitun.


Dimana dari beberapa kandungan tersebut dikenal cukup ampuh untuk mengatasi wasir atau ambeien tanpa operasi, dan lebih aman tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh.


Sekedar informasi untuk kenyamanan konsumen, bahwa produk dari perusahaan kami ini sudah memiliki:

  • Punya ijin resmi perusahaan dari kementrian kesehatan

  • Ijin BPOM, yang artinya sudah lulus uji stabilitas produk

  • Sertifikat halal MUI, sehingga kehalalannya bisa di pertanggungjawabkan

  • Sertifikat ISO, dimana mutu dan kualitas produk sudah berstandar international

  • Apoteker yang berpengalaman

  • Sudah melewati proses sortir bahan baku, guna menjaga mutu produk

  • Proses produksi sesuai alur CPOTB (Cara pembuatan obat tradisional yang baik dan benar)

Selain melakukan pengobatan, penderita juga disarankan untuk menghindari beberapa pantangan makanan dan minuman yaitu seperti makan-makanan yang pedas, makanan bersantan, makanan yang mengandung minyak berlebih, asam, serta minum-minuman beralkohol, minuman bersoda dan minuman yang berkafein. Hal ini di karenakan dapat menyebabkan sembelit atau konstipasi.


16 views0 comments

コメント


Post: Blog2_Post
bottom of page